Bahasa Rakyat

tertanggal: jilidnya ~, lembaran buku itu bersepah di lantai. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. terlangsung (ke depan), tersorong (tertolak) ke depan: Panglima Hitam telah ~ lalu jatuh; 2. ki terlanjur (melakukan sesuatu yg tidak baik), terlajak: sesudah ~, baru 3. terpaksa (terpengaruh, tertarik) utk melakukan sesuatu, diberangsangkan, dipengaruhi, didorong: tiba-tiba sahaja perasaannya begitu mencurahkan segala isi hatinya; kaki badan merasa, ~ lidah emas padahannya prb kata mesti dikotakan, janji ditepati, berbuat berani menanggungnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terhitung, terduga: ~ dua kali; tidak ~(-kira) a) sangat banyak; b) = terkirakan terkatakan (tergambarkan), terlalu sangat, terduga (tersangka); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. telah (sudah) dihitung (dikira); 2. dapat atau boleh dikira, terbilang, terkira: orang yg menonton pertunjukan kesenian di Stadium Negara tidak ~ banyaknya; 3. tergolong dlm hitungan, termasuk perkiraan: dia menjadi seorang saudagar kaya-raya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menerima wahyu (ilham). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(sudah) dipuji, dikatakan kebaikannya; 2. sangat baik (mutu dll), termasyhur kebaikannya (mutunya dll): sifat-sifat yg ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

 telat. terluh; menerluh bp 1. (pergi) tidur; 2. reluh. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersembunyi: buku itu kuletakkan di atas rak kopiah ~ ke sebelah dalam; 2. ki jauh dr yg lain, terpencil: tentera Jepun dan Siam selalu sahaja sampai kampung spt Kampung Sulung itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tertahan, tidak terurus, tertumpuk (surat dll); 2. terkurung, terpendam: dia lebih suka ~ di dlm biliknya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

telah diniatkan, datang niat, termaksud: Nahidah tidak ~ [Kamus Dewan Edisi Keempat]