Bahasa Rakyat

(sedang) dipicit-picit (badan), diramas-ramas (badan): barangkali sudah tidak banyak orang tua ingin ~ atau tangan tua itu kuat lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mempunyai (memakai) atap, dibubuh (dipasangkan) atapnya: pondok itu belum ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mempunyai atau dipasang langsir: pintu yg tidak ~; melangsiri memasang langsir di (jendela dll). II IB; melangsir 1. mengatur menyambung-nyambungkan 2. bp berjalan-jalan kian ke mari (hilir mudik). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

naik dokar. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ark sia-sia, tidak ada faedah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bergerak dgn pantas sekali (lebih cepat drpd berjalan): [Kamus Dewan Edisi Keempat]

keluar pucuknya: pokok getah ~ selepas musim kemarau; 2. ada pucuknya; kata tidak putusan yg terakhir (muktamad); ke atas ~, bawah berurat, di tengah-tengah digerek kumbang prb jika seseorang bersalah biarlah dia serta kaumnya binasa. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berkilat (bercahaya), berkilauan, gilap: bintang kehormatan yg tersemat di dadanya ~ apabila kena sinar matahari; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Kl serba tidak kena, bersalahan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

. memotong (membersihkan) jambang dll dgn pisau cukur; 2. sudah dibersihkan (dipotong) dr muka; [Kamus Dewan Edisi Keempat]