Bahasa Rakyat

melapisi jalan dll dgn kerakal. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membuat orang bertelingkah dll, menghasut, mengacum, mengadu domba. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengatakan sesuatu (utk mencela, mengejek, mengeji) tidak dgn terus terang: dia selalu ~ anak-anak dara yg mandi berkemban di situ; pukul anak sindir menantu prb mengata-ngatai orang tetapi perkataan-perkataan itu ditujukan kpd lain; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengetuskan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1.memancarkan cahaya kpd, menerangi, menyuluhi: tubuh badannya terang-benderang kerana disinari oleh bulan itu; 2. ki mengajar makhluk Allah (manusia, dll) supaya dapat melihat kebenaran-Nya: al-Quran itu ~ alam ini tidak kegelapan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membubuh sipat (pd mata): bibir matanya disipat hitam dan alisnya dicukur melecut. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. sj tumbuhan (pokok renek), mali berduri, toi, Leea angulata; 2. = ~ hutan Ixora pendula. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membajak: kembalilah pula tenaga mereka yg besar utk mencangkul, ~, menebar, menyiang, memotong. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. sbg kuntum, mulai berkembang (menjelma), menjadi kuntum; 2. ark berkuntum di: ~ dahan di bibir 3. ki mula tersenyum: senyuman bibir Teh Junus melambangkan tidak ada apa-apa yg dia tahu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membelah (buah, kayu, dll). [Kamus Dewan Edisi Keempat]