Bahasa Rakyat

terpercik (terpancar) keluar: seorang berdua berdekah gelak hingga ~ biji nasi yg masih belum terkunyah; 2. kena sembur, disembur; 3. terkeluar atau terbit dgn tiba-tiba (kata-kata dll): sempat Asrul melangkah keluar, tengking Puan Hayati keluar; Mn ketawa; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

penudung yg pipih atau mungkum (spt tapak tangan pd mulut, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

[Kamus Dewan Edisi Keempat]

. sudah ditanam (ditanamkan), termasuk ke dlm, terbenam: baru ia bertumpu hendak melompat maka ~ bumi hingga lehernya; 2. ki tersemat di hati: apabila ~nya iman dan terlaksananya usaha utk mendirikan masyarakat...; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terlanggar (pd), tertempuh terhantuk (pd): bahunya ~ pd pintu istana. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah disepit (diapit, dijepit, dll): cerut cap ayam yg ~ di bibirnya itu, dipasangnya; 2. ki terhimpit, tertekan: seluruh kehidupan mereka antara dua pihak mengadu kekuatan senjata dan tenaga; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sj ikan laut, Stolephorus spp.; 2. Eugraulis tri. teri II Jh tera. teriak 1. teriakan; Kd, Kl tangis; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

yg lebih dahulu atau awal, mula-mula, sudah ada (bergiat dsb) sebelum golongan dsb sekarang ini: setengah-setengah penulis merendah-rendahkan karya ~; 2. (yg lain), awal drpd lain: siapa datang ~ mendapat tempat di hadapan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terbayang, tergambar: ~ dlm kepalanya kesibukan kota London itu; 2. teriwayat, terceritakan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersentak, tergoncang, dll. [Kamus Dewan Edisi Keempat]