Bahasa Rakyat

ark Id terpaksa. kepal I 1. = kepalan gumpal (nasi, tanah dll, yg padat setelah digenggam-2. seisi genggaman tangan (bkn nasi dll), sebanyak dapat dipadatkan dlm genggam: se~ nasi; 3. ~ (tangan), penumbuk, tinju; diberi ditumbuk (ditinju); menjadi gunung, setitik laut prb a) drpd sedikit banyak; b) perkara kecil dibesar-besarkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Rajin beramal. [Malay Civilization]

ternganga, terbuka luas (pintu dll). pelangeh (pelangéh) pelanga. pelanggi sj batu marmar yg berwarna-warni. pelangi I 1. cahaya melengkung dan bermacam-macam warnanya di 2. ki warna bermacam-macam; 3. = kain (selendang) ~ warnanya: setelah santap lalu memakai pula tengkolok kampuh ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bangunan tempat menjual barang-barang, gerai, toko; rumah ~ [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bergoyang-goyang, (bergerak) berayun-ayun, bergoncang-goncang: kereta itu ~ ketika melalui jalan yg lekuk-lekak. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersengih (menampakkan sangir). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tercampak ke pantai, tersadai, terdampar: tong-tong [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Ar 1. lawatan, kunjungan: setelah sudah ~ di makam itu, maka 2. perkunjungan ke rumah kawan, sesuatu [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Ar; al- ~ orang yg hina. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sj ikan darat, belantuh, Oxyeleotris marmoratus. ketutu II, ketutuh tumbuhan (pokok memanjat), akar gasing putih, [Kamus Dewan Edisi Keempat]