Bahasa Rakyat

turut di belakang orang, menurut apa yg telah terjadi atau ada: ia ~ aku keluar; sidang Pulau Pinang tahun 1960 diikuti oleh K.L 1961; 2. sbg dilakukan mencontohi dibuat orang sebelumnya: inilah jalan umat Islam; 3. hadir (dlm pelajaran, kursus, kuliah, latihan, dll): dia pernah kuliah Hamka mengenai tasawuf; 4. memerhatikan (mendengarkan, membaca, melihat, dll) dgn bersungguh-sungguh: lama perkembangan politik negeri ini; matanya, suaminya meninggalkan rumah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mencukupi, cukup: jumlah denda itu terkumpul, kadang-kadang ~ angka puluhan ringgit; 2. mendatangi (sesuatu tempat): pulau ini jarang-jarang disampai orang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menggunakan sesuatu sbg palang; 3. memasang (mengenakan dll) melintang spt 3. menghukum mati pd kayu palang (salib), menyalibkan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mengenakan hikmat (mantera, sihir, dll) kpd: Pak Bongsu sudah menghikmatkan negeri kita ini, siapa pun masuk di sini tak selamat hidup. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menjadikan melekap, melekatkan, menampalkan 2. merapatkan, mendekatkan, mendempetkan: kepalanya dilekapkannya ke dada ayahnya; 3. ki memasangkan atau mengenakan sesuatu (pakaian dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menolong orang lain berjalan dgn memegang tangannya, memimpin: dia terus turun ke tanah dan ~ neneknya tangga dapur; 2. menghela (basikal, kerbau, dll), mengheret; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
tidak mengiakan, menyangkal, mengingkari: kalau saya ~ nya maka akan menerima kutukan daripadanya; 2. 3. menepati (janji dll): roboh kota Melaka barulah aku janji; 4. menjauhkan diri drpd [Kamus Dewan Edisi Keempat]
memandang muka atau menentang mata (mengajak berkelahi dll): ~ lawan; 2. melakukan sesuatu utk membuat bayi ketawa: anak itu ketawa kerana diagah-agah; 3. mengeluarkan bunyi yg belum berupa patah-patah perkataan (bkn bayi): kecil sudah pandai ~; 4. mempertemukan (supaya berkelahi): ayam sabungan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT