Bahasa Rakyat

tertidur, tidur lelap: matanya dipejamkan dan dia mula 2. terlupa akan hal-hal lain, terlalai, terleka: beberapa ketika ia ~ memikir-mikirkan masa depannya, hanya sedar kembali apabila semboyan kereta api berbunyi; 3. = terlena-lena terlalu asyik atau leka, suka sesuatu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersengih (menampakkan sangir). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dapat mendaki (didaki): dia tidak ~ bukit yg setinggi itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

jatuh terjungkir. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(téraflops) (Komp) unit utk mengukur kepantasan pemprosesan [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terjijak, terpijak; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sl dipandang (dianggap) berat (tinggi, mulia, dll): pd bicara patik, baik juga duli paduka Betara menyambut anakanda itu supaya ~ mata orang sekalian; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

termasuk di antara benda-benda lain, terselit, tersisip: ~ sebatang pensel telinganya; 2. tesembunyi (di dalamnya), terkandung dalamnya): dlm surat itu ada sebuah kalimat yg menyirapkan darahnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dibubuh materai, tercap. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah dipadu (digabungkan, disatukan, dll), tergabung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]