Bahasa Rakyat

Pecah. [Malay Civilization]

membungkus, mengelubungi, menyalut, menyelubungi. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menghiasi; ~ mata menghiasi (dgn celak dll); rambut mengandam rambut; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menutup dgn kancing; ~ baju kemejanya; semua pintu astana dikancingnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. 2. menggantung berulang-ulang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadi lebur (logam dll): bijih yg sedang ~ itu [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. mengucapkan sumpah, mengangkat sumpah, bersumpah: maka ~ Tuanku Datuk Nakhoda Tua titahnya, “Jikalau selamat geliung panjang ini tiba di Tanah Jawa, beta kahwinkanlah anakanda dgn barang siapa yg menyelamatkan beta”; 2. = menyumpahi menghamburkan kata-kata tidak baik kpd, mengutuki, menyeranah: puteri itu Pulau Langkawi menjadi daerah kering tandus hingga tujuh keturunan; dulu dia dirinya, disangkanya menurunkan baka; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengumpar (menggulung) kapas. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memberikan (membiarkan, melepaskan, dll) dgn hati yg ikhlas, mengizinkan, memperkenankan: jalan direlai Allah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengewapkan sesuatu (minyak dll) dan kemudian menyejukkannya hingga menjadi cairan, membuat wap jadi cairan: di negeri Arab, air minum disuling drpd laut; [Kamus Dewan Edisi Keempat]