Bahasa Rakyat

keluar pucuknya: pokok getah ~ selepas musim kemarau; 2. ada pucuknya; kata tidak putusan yg terakhir (muktamad); ke bawah ~, bawah berurat, di tengah-tengah digerek kumbang prb jika seseorang bersalah biarlah dia serta kaumnya binasa. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Jk bengkak (mata sesudah menangis dll), balut, bakup. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbenjol-benjol: rupanya spt tiang yg berbonggol-bonggol tinggi hanya beberapa kaki saja; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(celobér) Kl: bercelober koyak-koyak, corek-corek. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. berkaitan (kekeluargaan dll), bersangkut paut; 2. ada hubungannya dgn, berkait-kait berbelit-belit dgn; 3. banyak kesulitannya, sukar, sulit. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melompat-lompat keriangan: budak-budak itu ~ di kerusi belakang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sl tempat duduk di belakang gajah;  rengga. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berikut-ikut (berturut-turut) memanjang, berlarut-larut: kesal yg dirasa di hatinya ~ pula; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Jalan berekor-ekor. [Malay Civilization]

berdambun, berdebum, berdegum, berdebak: guni beras itu jatuh ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]