Bahasa Rakyat

menghubungkan, 2. mengaitkan: kemiskinan rakyat umumnya dapat digandingkan dgn keadaan ekonomi negara; 3. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membuat jadi runcing (lancip), meraut (mengasah dll) supaya runcing: ranjau ialah buluh yg diruncingkan tajam; masing-masing dgn batang kayu diperbuat spt galah dan hujungnya; 2. menyebabkan genting (suasana dll): maka anasir-anasir komunis itu akan ~ lagi suasana dlm negeri; memperuncing mempertajam atau memperhalus (semangat, pendengaran, diperuncingnya pendengarannya; ia telinganya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menghendaki, mengharapkan: semua manusia ~ kesenangan hidup; 2. mengidamkan: buah-buahan yg masam-masam; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menggoyang(kan) dgn keras, 2. ki 3. memeranjatkan, mengejutkan: pembunuhan Presiden Kennedy telah ~ dunia; kepala menggelengkan kepala; tangan menggerak-gerakkan ketika berjabat tangan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menurunkan ke tanah, membawa tanah; 2. ki darjat (kehormatan dll); 3. mengebumikan (mayat), menguburkan: orang dr Pagai tidak akan melihat badan hamba diketanahkan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menarik atau memasang kawat (benang, tali, dll) tegang-tegang, meregangkan: ~ kawat; tali; maka diregangkan oleh Benderang dgn Badang rantai itu dan direntangkannya; 2. menghulurkan (tangan, kaki) ke hadapan dll: ia mulai bergerak, tangan, menganjurkan kaki; 3. menerangkan panjang lebar, menghuraikan: pandai ~ cerita; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membuat supaya tidur, membaringkan tidur: ~ ~ anaknya barulah dapat ia bersenang-senang; 2. 3. ki menjadikan lalai (cuai, tidak bersemangat, dll), melalaikan: janganlah kita ~ kembali masyarakat yg sudah mulai sedar sekarang; 4. menyembuhkan (menghilangkan dll) dgn pening kepala; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menyebabkan (menjadikan) tawar; 2. memanterai supaya hilang bisa (penyakit dll), menjampi kekuatan: dihembuskan tangkal hantu air air pun ditawarkan; 3. = ~ hati menjadikan tawar hati; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menengok nasib orang ~ dgn membuka kitab nujum (pustaka), menenung, menelah: ia hanya dapat ~ lain, tetapi tidak nasibnya sendiri; 2. memberitahukan (mengatakan, menceritakan) sesuatu yg akan berlaku, menerka, menduga, banyak cukai pendapatan dinaikkan lagi; menjeling ke muka itu, dan meramalkan apa difikirkannya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mengigau, merepek; 2. berkelakuan (berperangai) tak tentu arah: ia pun berjalanlah ~ dgn tiada arah tujuannya; jangan engkau dlm kampung ini, nanti kepala diketuk orang. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT